Langsung ke konten utama

NGOBROL PINTAR ONLINE

Ditengah pandemi Covid-19 HMJ PMP-KN proudly present Ngobrol Pintar Online yang dinaungi oleh Departemen Media Informasi dan Komunikasi, diskusi online ini bertemakan "Apa Kabar Masyarakat Surabaya Hari Ini? Strategi Mengatasi Dampak Covid-19 di Kota Surabaya" dilaksanakan pada hari Sabtu, 25 April 2020 dengan menggunakan salah satu platform video conference yaitu Google Meet. Ngobrol pintar online dengan moderator Reri Febriana Umbas, pemantik dari Ketua GMBU Surabaya dan narasumber Ojek Online  Wahyu Tri Ardiansyah. 

COVID-19 Singkatan dari coronavirus disease 2019 atau penyakit koronavirus 2019. CO adalah singkatan dari korona, VI singkatan dari Virus, D memiliki arti disease atau penyakit. Sementara, 19 mewakili tahun di mana virus ditemukan pertama kali yakni 2019. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Salah satu upaya pencegahan yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah Social Distancing yaitu upaya untuk menjauhi perkumpulan, menghindari pertemuan massal, dan menjaga jarak antar manusia. Jarak yang dianjurkan sekitar dua meter. Hal ini mulai dihimbau oleh pemerintah sejak virus ini mulai masuk di Indonesia. Tapi, himbauan ini ternyata tidak diindahkan oleh masyarakat, masih banyaknya masyarakat yang diluar rumah dan tidak memakai masker, kurang patuhnya masyarakat pada himbauan tersebut mengakibatkan diberlakukannya Lockdown, yaitu Situasi di mana orang tidak diizinkan masuk atau meninggalkan gedung atau area karena sebuah keadaan darurat. Protokol ini biasanya hanya bisa diajukan oleh seseorang dalam posisi otoritas seperti pemimpin negara atau daerah. Dampak dari adanya lockdown ini adalah banyaknya aktivitas yang dihentikan karena kondisi yang tidak memungkinkan, lalu bagaimana dampak yang dirasakan oleh para pekerja jika dalam situasi ini mereka tidak diizinkan bekerja? Oleh karena itu adanya diskusi ini adalah sebagai wadah bertukar informasi da pengetahuan yang agar nantinya dapat bermanfaat bagi seluruh HMJ.PMP-KN dan pihak lain yang terlibat didalamnya. Tujuan dari Ngopin ini adalah untuk mengetahui dampak akibat Covid-19 dan cara pengantisipasiannya, pentingnya mematuhi aturan dan larangan pemerintah mengenai penanggulangan Covid-19, dan menambah pengetahuan dan kewaspadaan dalam menyikapi pandemi Covid-19. 


Pamflet Ngopin


                                            
                                                     View on Vocaroo >> Hasil Diskusi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KOMPETISI ESAI KEBANGSAAN

Kompetisi Esai Kebangsaan merupakan lomba menulis yang diadakan oleh HMJ PMP-KN Universitas Negeri Surabaya untuk meningkatkan minat baca dan menulis mahasiswa seluruh Indonesia. Saat ini, Indonesia mengalami kondisi yang sangat memprihatinkan untuk indeks tingkat membaca dan menulis termasuk bagi pemuda/i. Hasil survei UNESCO pada tahun 2011 menunjukkan indeks tingkat membaca masyarakat Indonesia hanya 0,001 persen. Artinya, hanya ada satu orang dari 1.000 penduduk yang masih ‘mau’ membaca buku secara serius. Bahkan, Most Literate Nations in the World pada Maret 2016 merilis pemeringkatan literasi internasional yang menempatkan Indonesia berada di urutan ke-60 di antara total 61 negara. Sedangkan pada World Education Forum yang berada di bawah naungan PBB, Indonesia menempati posisi ke-69 dari 76 negara. Dalam meningkatkan upaya membaca dan menulis ini, diharapkan lomba essay ini dapat menjadi wadah generasi bangsa untuk menjadi agen perubahan dengan tulisannya. Tema yang di

KEPO SUPER

Kepo Super atau KOPER adalah salah satu proker dari Departemen Media Informasi dan Komunikasi. Didalam program kerja kepo super ini berisi tentang wawancara antar fungsionaris HMJ PMP-KN seputar Jurusan PMP-KN, keluarga besar PMP-KN, dan isu-isu yang sekarang terjadi. Pertanyaan tersebut adalah kumpulan pertanyaan yang berasal dari warga PMP-KN dimana kemudian dipilih oleh Departemen Minfokom. Awalnya sebelum pandemi covid-19 yang terjadi di tahun 2020 ini, program kerja KOPER outputnya adalah video wawancara langsung dengan pihak-pihak yang bersangkutan seperti dosen dan mahasiswa PMP-KN. Kemudian Departemen Minfokom membuat sebuah inovasi baru dari program kerja KOPER ini agar berjalan secara maksimal dengan membuat live streaming instagram dengan narasumber fungsionaris HMJ PMP-KN agar lebih mengenal Jurusan PMP-KN lebih dekat. Yang kemudian hasil dari live streaming dibuat sebuah podcast yang di upload di official account HMJ PMP-KN (@hmjpmpkn.unesa) Lihat di Vocaroo >>

Diskusi Virtual "Pemuda dan Masa Depan Budaya Indonesia"

Diskusi Virtual ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 20 Juni 2020 menggunakan media google meet. Peserta diskusi dari berbagai kalangan turut berpartisipasi dalam kegiatan yang kita adakan, mulai dari mahasiswa Universitas Negeri Surabaya, mahasiswa dari universitas lain, pelajar dan masyarakat umum juga berantusias menyaksikan proses berjalannya diskusi. Tema yang diangkat dalam diskusi virtual kali ini sangatlah menarik karena sesuai dengan realita yang sedang terjadi yaitu, "Pemuda dan Masa Depan Budaya Indonesia". Sebagai generasi penerus bangsa sudah sepatutnya mengambil bagian dalam melestarikan kebudayaan Indonesia. Masa depan kebudayaan kita tergantung dari sikap pemuda-pemudi terhadap budaya bangsanya sendiri. Narasumber yang dihadirkan juga sangat berkompeten untuk mengkaji tema diskusi. Zuniar Wahyu Tryandana merupakan pemuda yang menjadi founder "Taruna Budaya" dan menjadi pembicara pertama dalam diskusi virtual ini. Selanjutnya pembicara kedua ialah Bapak